Sering kali dijumpai beberapa masalah yang terjadi pada saat musim hujan tiba. Salah satu yang kerap kali dijumpai adalah dinding yang rembes dan lembab. Tembok rembes adalah saat dinding rumah terasa lembab, suhu pada tembok lebih dingin dan terdapat noda resapan air.
Selain pada rumah sendiri, tembok rembes dari tetangga pun juga dapat berpengaruh pada dinding rumah kita. Jika dibiarkan begitu saja dalam waktu lama, tembok yang lembab akan menjadi tempat bagi jamur tumbuh. Serta cat pada tembok bagian terluar akan mengalami pengelupasan.
Tembok yang rembes dan lembab membuat penghuni rumah menjadi tidak nyaman. Disebabkan karena adanya bau tidak sedap dan berbahaya bagi kesehatan. Timbul seperti sesak napas, iritasi kulit serta mata merah dan gatal.
3. Perbaiki Saluran Pipa dan Talang Air
Melakukan pengecekan saluran pipa, talang air dan dak beton setiap 6 bulan sekali. Hal tersebut sebagai langkah antisipasi untuk menaggulangi tembok yang rembes. Jika menemukan saluran pipa dan talang air yang bocor maka dapat diatasi dengan memperbaikinya.
Melakukan pemasangan talang air yang baik dan benar dapat mengurangi kemungkinan kebocoran.
4. Menggunakan Waterproofing
Tembok yang rembes akibat dinding kamar mandi dan area basah lainnya dapat diatasi dengan lapisan waterproofing. Pastikan memilih pelapis antibocor yang tepat untuk daerah kamar mandi. Bandingkan beberapa produk yang bisa dibeli yang sesuai dengan kebutuhan.
Dengan cara, mencampurkan komponen cair serta bubuk dengan perbandingan 1:3, aduk secara rata. Aplikasikan pada dinding, menggunakan kuas atau roll cat seperti biasa. Setelah lapisan tersebut kering dapat dilanjutkan dengan pemaangan ubin dan pengecatan sesuai kebutuhan.
5. Pastikan Pengacian Dinding Kering
Lakukan plester dan pengacian ulang pada dinding bagian luar dan pastikan pengacian dinding kering lalu beri waterproofing setelahnya. Kemudian, periksa dinding bagian dalam rumah setelah bagian luarnya selesai diperbaiki.
6. Gunakan Plester & Acian yang Berkualitas
Terakhir untuk mencegar agar tembok tidak rembes , adalah dengan cara meningkatkan kualitas plester dan acian. Kondisi tanah dan buruknya plester yang digunakan bisa menyebabkan air naik dari tanah. Hal tersebut menyebabkan tembok rembes dari bawah hingga satu meter diatas lantai.
Hal tersebut bisa dicegah dengan cara meningkatkan kualitas plester dan acian. Kemudian dapat dilanjutkan dengan pengecatan ulang.
Beberapa informasi diatas bisa Sedulur terapkan dan menjadi solusi tembok rembes dan lembab. Dapat disesuaikan dengan apa penyebab dari hal tersebut.
Semoga dapat membantu ya, Lur!
